IBU MERTUA TEMAN KENCAN KU Part. 6

Penulis by : Mucry

Sampai kapan lagi aku harus sembunyi dari perselingkuhan ini berapa kali aku hampir dipergokin sama istriku,  kalau aku tidak bersembunyi dari semua ini mana mungkin aku bisa merasakan kepuasan dari mertua sendiri, bukannya aku tidak merasa puas dengan istriku, sepertinya  mertuaku memiliki  nilai lebih kalau dalam urusan bercinta beda sensasinya dengan istriku.
Kejadian tadi siang membuat aku dan si sayang ibu mertua merubah tempat  pertemuan, kita berdua memilih tempat yang aman yaitu di tempat dimana si sayang bersembunyi sekarang di apartementnya, setelah kejadian tadi siang aku dan si sayang kembali ke tempat masing-masing, aku kembali ke rutinitas ku ke kantor dan  si sayang kembali ke apartementnya.
Sedang asyik dengan pekerjaan ku, suara sms berdering aku lihat aku baca sms itu ternyata dari wanita tadi pagi yang ingin ketemuan, isi smsnya “ Siang Pak, jangan lupa nanti sore jam pulang kantor, saya sudah dapat tempat yang pas untuk meetingnya di daearah Kota di hotel tidak jauh dari stasion kota, saya tunggu kehadiran bapak. Terima kasih, oceh ku dalam hati  “sebenarnya siapa sich wanita ini ngebet banget pengen ketemu sama aku, jangan2 dia naksir aku lagi ………. Hihihihi modusnya  acara meeting segala padahal bilang aja terus terang suka jangan pake modus meeting segala”, singkat smsnya aku jawab “ OK “. Sms terkirim
Selang beberapa detik dering  hp ku, aku lihat dari si sayang ibu metua.
“ Iya sayang kenapa ada apa,baru ketemuan sudah kangen lagi iya” tanyaku
“ Idichh kamu tahu aj, iya ni say aku lagi kangen sama belaian kamu, memangnya kamu gak kangen iya sama dedenya?”
“Hmmmm…. Kayanya aku engga tuh ….. maksudnya engga salah kangen sama kamu kangen sama dedenya, ya sudah say aku pulang kantor aku mau nengokin dedenya sekalian nengokin kamu juga, siapa tahu abis di tengokin dedenya langsung keluar wkwkwkw’ candaku di telpon
“Wewww kamu bisa saja, kamu memang pandai kalau merayu, gak sia-sia aku memiliki kamu selain pandai, pandai pula bikin anak … hihihihi, aku tunggu gak pake telat .!”.
“Ok sayang ku, cintaku, hanny ku, Ibu mertua ku Luv u ….. Muacchhhh”  Mesra ku di telpon.
Aduhhhhhh istriku yg asli telp, baru kelar teleponan sama si sayang ibu mertua ada apa lagi ini
“ Pih… kamu pulang kantor jangan malem – malem iya aku mau siapin masakan special kamu soalnya ?” Tanya istriku
“Memangnya mamih masak apa sich sepertinya special banget, tapi aku telat dikit mih pulangnya,  jam 7 maleman aku sampe rumah ?”
“Pokoknya papih harus cobain mekanan ini memang special aku buatin buat papih, aku aj ketagihan”
“Memangnya masak apa sich mih, jadi penasaran papih kasih tahu dong?”
“Mau tau mamih masak apa, akuuuu masak Sop Keong......... pasti papih kaget dengernya!”
“ Apa mih….. sop keong , gak salah masak mih, keong di sop orang mah kambing, ayam di sop, ini si mamih keong di sop, kan itu beracun mich?” terbahak tertawa istriku
“Wkwkwkwkwk….  Wah si papih nora ni, ini bukan keong racun pih ini keong muda  mamih langsung datangkan langsung dari sunda, ini keong bener- bener gurih pokoknya papih makan malem di rumah sama aku titikk gak pake koma, aku tunggu iya sayang muaccch I Love You”.
“Love you to… muaccchhh ” jawab ku
Istriku aneh-aneh saja keong di sop, tapi aku jadi penasaran pengen cobain, wadooow tapi gimana caranya supaya sampai rumah jam 7, sedangkan aku ada janji sama wanita misterius, sama si sayang ibu mertua, hmmm tapi bisa lah paling aku meeting sama wanita misterus itu sebentar, waktu terus berputar tidak terasa waktu jam pulang kantor sudah terasa, bergegas aku langsung berdiri dari meja sembari menyapa teman-teman kantor...
“ Aku duluan iya buru- buru ni” sapa ku pada teman kantor
“Buru- buru amat pak, biasanya pulang belakangan gak biasanya ni hari ?”
“ Iya ni aku ada makan malem special sama istriku, katanya istriku masak sop keong” jawabku sembari jalan terburu2, teman kantor ku malah tertawa mendengar kata2 sop keong
“Wkwkwkwk, jangan lupa di bungkus pak sop keongnya wkwkwkwkwk !”
Aku acungkan jempol pada temanku sembari berlari keluar kantor, aku langsung tancap gas ke hotel dimana aku akan bertemu dengan wanita misterius itu, setiba di hotel aku lihat di loby wanita misterius itu belum menampakan dirinya, selang beberapa menit aku menunggu di loby  wanita itu datang mengahampiri ku di  loby.
“ Wah bapak yang satu ini tepat waktu iya pantesan saja jadi orang kepercayaan di kantornya, mari pak ikut saya ke atas? Ajak si wanita misterius
“Sebentar… saya tidak banyak waktu, disini saja bisakan kita meetingnya sembari ngopi2, kenapa harus keatas memangnya apa sich yang kamu ingin bicarakan?” Cetus jawab dan tanyaku
“Sepertinya kalau meeting di tempat terbuka kayanya kurang enak pak, nanti banyak yang denger, soalnya ini rahasia banget ada yg harus saya sampaikan dan lagian saya juga tidak mau menyia-nyiakan ketemu sama orang ganteng!”
“Maksud kamu…. Hhhmmm oke dech tapi sebentar iya!”
“Nach gitu dong, mari pak ikut saya”
Langsung aku ikuti apa kata wanita mistrius itu dan berjalan keatas, tidak ada pembicaraan di perjalanan menuju keatas, aku langsung di persilahkan masuk ke dalam kamar hotel, aku mulai curiga meeting kok di dalam hotel dan aku bertanya pada wanita itu.
“Meeting kok di kamar hotel ?” tanyaku
“Lohhh memangnya bapak tidak pernah meeting di hotel iya?” balik bertanya wanita itu
“iyaaaa pernah tapi tidak di kamar hotel, pastinya di aula atau di restorant”
“Iya itu bapak meetingnya sama orang banyak, inikan meetingya berdua pak, sama wanita lagi” jawab wanita itu sembari menyodorkan segelas minuman bersoda
“Oke sekarang tutup botol saja ech salah to the point saja, apa sebenarnya yang ingin kamu sampaikan saya ada janji dengan client yang lain!”
“Bapak ni suka bercanda juga iya, boleh dong pak saya di becandain di tempat tidur heheheheh… oke pak langsung saja ke pokok permasalahan. saya ingin bapak bergabung di perusahaan kami, karena kami membutuhkan orang seperti bapak dan kami sudah tahu sepak terjang bapak di bidang ini”
“Semudah ini kamu mengajak orang untuk bergabung ke purasahaan kamu, sudahlah saya tidak banyak waktu mending saya pulang saja meeting apaan ini!” jawabku marah sembari beranjak dari kursi tetapi tangan wanita itu menarik tepat di pegelangan tanganku sembari berucap
“ Tunggu dulu pak tenang, sabar  duduk dulu dan di minum airnya biar cair pikirannya, memangnya bapak tidak mau makanan yg sudah tersedia di meja makan?”
“Maksud kamu….. aku sudah di siapin sop keong sama istriku untuk makan malam ini!”
“Iyaaahhh secara bapak berdua di kamar hotel sama seorang wanita muda cantik seperti saya, kalau saya jadi bapak saya tidak akan menyia-nyiakan makanan itu pak!" jawab wanita misterius itu dengan rayuannya, dan dia tersenyum mendengar sop keong itu.
Pelan- pelan aku mulai terpengaruh dengan omongan / rayuan wanita misterius itu setelah satu jam ngobrol ngalor ngidul aku terpengaruh…. Iya aku melakukan hunbungan suami istri dengan si wanita misterius itu, sadar gak sadar aku melakukannya sampai 2 kali dan sampai pulas tertidur, aku terbangun mendengar deringan hp ku, aku raba sebelah ku wanita itu sudah menghilang dari kamar hotel dan dia menuliskan goresan tinta di sebuah tisu
“Bapak memang hebat saya sampai kelelahan, saya tunggu jawaban bapak untuk bergabung ke perusahaan kami. Thk”. Aku remas tisu itu dan aku lempar ke tempat sampah, aku lihat hp ku bnyk sekali miscall ternyata dari istriku dan si sayang ibu mertua,  aku lihat jam sudah menunjukan pukul 20:00 wib, aku lansung tepok jidat ..........hadoooh kenapa aku bisa segila ini, apa yg harus aku lakukan dan apa yang harus aku jelaskan pada si sayang ibu mertua dan juga istriku yg sudah masakin sop keong untuk makan malamnya maafin aku iya.
Keluar dari kamar hotel aku seperti orang linglung tidak tahu harus pulang kemana dulu, sembari memilah dengan jari tanganku  pulang kemana ibu mertua apa istriku ,jariku menunjukan untuk pulang ke si sayang ibu mertua  tetapi aku lebih memilih istriku siapa tahu dia masih menunggu dengan sop keongnya.
Tancap gas, sesampai dirumah pintu rumah sudah terkunci aku ketuk dan yang membukakan pintu ayah mertua ku...
“Malem pih, maaf ganggu pih” maafku tanpa rasa berdosa
“Malem..... istri kamu  dari tadi nungguin di meja makan”
“Iya  pih,  tadi aku meetingnya lama jadi kemaleman pulangnya” jawabku
Langsung aku menuju kamar untuk menemui istriku sembari melewati meja makan, aku lihat sop keong buatan istriku masih utuh dengan lilin yang masih menyala sampai meleleh masih tersaji rapih di meja makan, dalam hati kasian istriku.
Di  kamar istriku sudah tertidur pulas dan aku tidak berani membangunkannya untuk meminta maaf, sama saja kalau aku bangunin pasti akan berantak seisi kamar ini pasti serba di banting, bisa – bisa aku suruh tidur di luar, lebih baik besok pagi saja aku jelaskan, begitu juga aku akan jelaskan pada si sayang ibu mertua atas kejadian malam ini.
______________________________  BERSAMBUNG________________________________
Share this article :

Post a Comment

 
Copyright © 2014. my name is CRY