IBU MERTUA TEMAN KENCANKU Part.16

Di tulis oleh ; Mucry .

Perahuku mulai goyang, akibat hantaman ombak yang begiiiiiiiiituu kencang entah berapa lama lagi akan bertahan,  sebagai kapten di perahu ini aku akan memperjuangkan sekuat tenaga  agar perahu ini tidak tenggelam dan hancur di terjang ombak, apapun caranya akan aku lakukan.

Pagi di tahun yang baru sungguh luar biasa, masalah silih berganti datang bertubi2  aku yang  ingin selamat dari sebuah kisah cinta yang terlarang berani mempertahankan asmara yang benar-benar di luar dugaan akan seperti ini jadinya, yang seharusnya dia adalah sosok yang harus aku hormati dan di kagumi sebagai seorang ibu mertua malah berbuah menjadi yang sangat aku cintai, seperti sekarang ini aku harus berbagi cinta kepada anak  yang sudah terlahir dari rahim ibu mertua.

Suasana di rumah selepas menyambut  tahun baru begitu sunyi seperti tidak ada angin perubahan di tahun baru ini walaupun  sedikit ada percikan adu mulut antara aku juga istriku karena aku tidak ikut hadir di acara tadi malam karena lebih memilih tidur dengan wanita misterius dan menemani si sayang ibu mertua di rumah sakit, jika aku terus melawannya akan menjadi panjang pertengkaran itu aku lebih memilih menyendiri dan keluar sembari minum kopi pahit yang di buatnya, saat asyik menikmati racikan kopi pahit buatannya dia memhampiriku sembari membawa secangkir teh lalu ia berkata!

“Sepertinya kamu lagi ada masalah, sebenarnya apa sih masalah yang sedang kamu sembunyikan dari keluarga besar ini, apa kamu gak berat menaggungnya  jika masalah itu perlu di pecahkan bersama berbagi lah dengan istrimu ini, ya mungkin siapa tahu istrimu ini bisa memberikan solusi atau pencerahan dan sebagainya, jika kamu tidak mau berbagi bisa jadi aku yang akan aku pecahkan masalah yang sedang kamu hadapi sekarang ini!”

“aku gak paham apa yang kamu bicarakan, aku sedang tidak di hadapkan dengan masalah tapi saat ini aku sedang berhadapan dengan secangkir kopi yang aku ingin teguk itu saja, ternyata masih enak ya kopi pahit racikan kamu, jika kamu setiap hari membuatnya untuk aku mungkin aku tidak akan pergi keluyuran mencari kopi pahit di luar….. hmmmm mungkin kamu yang sedang punya masalah jika memang mau berbagi sok cerita atuh !” jawab juga tanyaku .

“Kamu memang suami yang pintar, iya memang benar aku sedang di hadapkan masalah yang sangat sulit jika aku berbagi dengan kamu mungkin kamu sendiri tidak akan bisa memecahkan dan memberikan solusinya, secara logika masalah istrimu ini sangat tidak normal, bagi kamu mungkin normal dan sah – sah saja  itu saja masalahku!”.
Kata demi kata yang keluar dari mulut istriku tidak seperti biasa ia pandai sekali merangkai teka – teki kata yang sulit aku cerna apa yang sedang ia bicarakan, aku sendiri bingung tadi pagi bentak ingin ketemu ibu dari orang tua anak yang akan di adopsi selang beberapa jam nada bicara melambai – lambai,

“Normal menurut aku tidak normal menurut kamu apanya yang sah – sah saja jika aku sendiri tidak tahu apa masalah yang sedang kamu hadapi sehingga kamu bisa menilai aku akan memberikan jawaban itu”.

“Berarti kamu belum tahu masalahnya ?”

“Iya memang belum tahu, kamu sediri tidak menceritakan masalah itu seakan-akan aku akan tahu masalah kamu dan aku tahu jawabannya, mana aku tahu kamu sendiri belum cerita  sinting kamu!” kesalku sedikit emosi  

“Seepertinya sudah memanas obrolan kita, tidak usah keluar kata kasar tidak bagus itu  kamu perlu banyak belajar cara berbicara kalau sedang berhadapan dengan seorang istri, oke jika kamu ingin tahu masalah itu aku akan cerita tapi kamu janji kamu harus berikan solusi tentang masalah ini ”

“ Ya …. Aku janji pasti aku kan berikan solusi, sebagai seorang suami dan kepala rumah tangga, aku akan membela istri jika sedang menhadapi kesulitan dan lain hal sebaginya, sekarang silahkan  kamu cerita dan aku dengarkan”.

“Terima kasih sebelumnya kamu sudah mau mendengarkan penderitaan istrimu, istrimu ini sedang di hadapi  masalah yang luar biasa,   pertama kamu jangan kaget ya sayang….. aku heran sama ibu kandung aku sendiri kenapa bisa dan kenapa mau  menjalin asmara sama suami anaknya sendiri yaitu aku, suaminya itu yang sangat ingin  mendengarkan masalah istrinya  yaitu kamuuuuuu bajingan, sampai sekarang punya keturunan yang rencana dan cerita sama istrinya akan di adopsi woowww luar biasa sekali, suami macam apa kamu mertua sendiri kamu makan, apa selama ini aku kurang lembut memperlakukan kamu di ranjang apa permainan aku tidak sehebat ibu ku, apa gara – gara aku tidak bisa memberikan kamu keturunan sampai kamu berbuat gila sama ibu ku sendiri yaitu ibu  mertua kamu, sekarang kamu lihat apa ada air mata di mataku, apa ada rasa salah jika aku ceritaka semua ini  dengan ayah juga orang tua kamu yang sekarang ada di dalam rumah, apa kamu menyesal sudah  mau mendengarkan masalah istrimu ini, terima kasih suamiku tercinta  kamu sudah menghancurkan perasaan dan pengorbanan seorang istri dan sudah mau mulai menghancurkan keluargaku, aku yakin kamu tidak akan bisa memberikan solusi dengan masalah yang sedang istri kamu hadapi dan aku tidak perlu penjelasan dari kamu, kenapa kamu menundukan kepala dan diam apa kopi pahit itu mengadung racun sehingga kamu terdiam dan gemeteran taruh di meja dulu kopi nanti tumpah sayangkan kopinya!”

“Maafkan Aku istriku” jawabku  

Kaget sekaligus terdiam terpaku dan  tidak bisa berkata – kata banyak, ternyata istriku sudah tahu semua masalahnya, rasa seperti mendengar letusan bom yang mendengar hanya aku sendiri dan yang kena percikan bom itu hanya aku sendiri aku hanya bisa teriakna  maaf, tapi orang di sekitarku menghiraukan teriakan itu, ku gelengkan kepala sesaat ternyata memang bukan mimpi ini nyata istriku tahu perslingkuhanku dengan sisayang ibu mertua dari siapa dia tahu semuanya?

“Ya sudah kamu tidak usah beratanya – tanya dalam hati dari siapa aku tahu dan siapa orangnya sehingga istri kamu tahu, kamu tidak perlu tahu tohh semuanya sudah ketahuan jadi tidak usah mencari siapa dan dimana orang itu, ya ini orangnya yang sedang memegang pipi kamu  istri kamu tahu semuanya kelakuan suaminya yang bejad dan tidak patut di contoh sama suami-suami di luar sana, tapi menurut aku  kamu itu suami yang sangat hebat bisa menjalin asmara yang benar - benar biadab, suami banyak istri dan tinggal dalam satu atap itu sering aku dengar, tapi ini lain suamiku ini banyak istri tapi istri keduanya adalah ibu kandung istrinya sediri, ya sudah sekarang kamu harus kuat dan tegar menghadapainya....... yuk masuk kedalam aku akan ceritakan semuanya sama keluarga besar kita mumpung mereka ada  di rumah ini agar kamu bisa tenang, sudah ah jangan sedih gitu kamu kan cowo, laki – laki itu harus strong / kuat”.

Tenang...... santai dan terencana   istriku terus menerus menusuk dari depan, tangannya yang lembut di kepalkan pada pipi dan wajahku di hadapkan pada wajahnya yang cantik, dia  mengajak aku kedalam menemui keluarga besar  dia akan meceritakan semuanya pada keluarga besar, perjalanan menuju ke dalam ruamh dia merangkul pundak ku sesekali  mencium kening sambil berberkata 
“sabar ya suami ku tercinta”,  aku ini seperti  jadi seorang terdakwa yang akan di hadapkan putusan yang menurut aku sangat berat hukumannya  bisa jadi hukuman seumur hidup bisa jadi hukuman gantung, setibanya di dalam rumah orang – orang  didalam rumah menatapku tajam seakan mereka itu adalah pengadil yang akan memberikan hukuman padaku, tolehkan wajah pada istri dia tersenyum sumringah, otak ku sudah mulai semraut keringat dingin pun bercucuran di kening, rasa ketakutan itu ada dan ingin sekali lari dari masalah yang aku hadapi, ucap istriku pada keluarga besar

“ Keluarga Besar yang tercinta ayah, ayah dan ibu mertua yang aku sayangi , ada satu hal di tahun baru kali ini ada kabar yang sangat menbahagiakan , ternyata suami ku tercinta ini satu tahun belakang dia menyembunyikan sesuatu dari kita semua, aku juga suami di luar sana tadi sudah banyak bicara dan bertukar pikiran mungkin ini adalah waktu yang tepat, saat ini lah menurut kami berdua harus di bicarakan terang benerang  agar  clear dan tidak ada yang di sembunyikan lagi” .

“Memang apa sih yang kalian sembunyikan, jadi penasaran?”sahut ayah mertua

“Tenang dulu dong ayah …. Suamiku ini ….. hmmm suami ku ….. suamiku  ternyata akan mengadopsi anak, kenapa semalam dia tidak hadir dan ikut menyambut tahun baru dengan kita  ternyata suami ku yang hebat ini  menemani ibu yang akan melahirkan anak yang akan di adopsi oleh kami berdua   dan mulai besok kita semua akan kedatangan keluarga baru semoga ayah, juga ayah dan ibu mertua mau menerimanya, coba ada ibu ya di sini pasti ibu akan sangat senang sekali,  terima kasih suamiku tercinta aku bangga memiliki suami  seperti kamu kamu.” Sembari mncium pipiku

( Dalam hati )
Apaaaaaa…..  whattttttt ternyata putusan yang aku dengar diluar dugaan, kenapa istriku masih membela suaminya yang bejad  dan meberikan putusan /  pembelaan yang meringankan, aku kembali terseyum lebar  setelah mendengar semua itu,semua keluarga besar memeluk  mereka semua memberikan ucap sepatah dua patah kata, aku jadi semakin tidak mengerti apa sebenarnya yang terjadi dalam keluarga ku ini……….?!?!?!?!?!..... BERSAMBUNGggggggggggggggggggggg


Share this article :

+ comments + 1 comments

7 April 2016 at 09:23

ditunggu lanjutannya Bung...

Post a Comment

 
Copyright © 2014. my name is CRY